Perkembangan Teknologi Proyektor

12.59 anini 0 Comments

Proyektor atau yang biasa orang awam katakan dengan Infokus adalah perangkat yang mengintegrasikan sumber cahaya, sistem optik, elektronik dan display dengan tujuan untuk memproyeksikan gambar atau video ke suatu bidang datar (layar atau dinding).



Pengembang dari proyektor CRT menjadi Proyektor LCD adalah Gene Dolgoff. Proyektor LCD ditemukan di New York. Gene Dolgoff mulai bekerja di dalam kampus pada tahun 1968 dan mempunyai tujuan untuk memproduksi sebuah proyyektor yang  inovatif di dalamnya dan membuat proyektor LCD yang lebih cerah dibanding dengan 3 buah proyektor CRT.




Perkembangan Proyektor - Perkembangan proyektor dan yang paling populer hingga kini ada 4 yaitu :

1. Proyektor CRT
Proyektor yang menggunakan teknologi CRT berarti akan menggunakan tiga tabung CRT sekaligus dalam Light Engine nya yang masing-masing memancarkan 3 warna yang berbeda sekaligus yaitu warna RGB atau warna dasar Merah, Hijau dan Biru. Karena terdapat 3 tabung sekaligus, proyektor ini dianggap kurang flexibel karena ukurannya yang besar membuat nya menjadi lumayan berat.


2. Proyektor DLP
Proyektor Digital Light Processing atau yang disingkat DLP pertama kali dikembangkan oleh Texas Instrument. DLP disebut juga dengan teknologi reflective atau menggunakan sistem pantulan. Cara kerja DLP sendiri yaitu cahaya akan terlebih dulu akan mengenai sebuah Color Filter berbentuk roda. Lalu warna yang diperoleh akan mengenai Digital Micromirror Devices (DMD). Dari DMD, kemudian cahaya akan di proyeksikan dengan cara ditampilkan atau dipantulkan ke layar. DMD ini mempunyai 3 lapisan cermin-cermin micro yang masing-masing dipisahkan oleh rongga udara yang memungkinkan cermin untuk miring sejauh -10 sampai +10 derajat.


3. Proyektor LCD
Kalau DLP disebut reflective, maka LCD (Liguid Crystal Display) bisa disebut juga Tranmisive, yakni dengan meneruskan cahaya. Karena cahaya yang masuk pada LCD setelah melalui proses penyaringan menggunakan cermin Dichroic akan diteruskan secara langsung ke layar. Kelebihan dari LCD ini adalah penampilan dari satu sumber cahaya sehingga tidak perlu mengatur pemusatan gambar, akurasi warna yang lebih baik dan tajam, menampilkan gambar yang terang, dan yang terpenting adalah bodynya yang bisa dibilang cukup slim.


4. Proyektor LCOS
Yang terakhir ada proyektor LCOS atau Liquid Crystal On Silicon yang merupakan sebuah teknologi yang dibenamkan pada proyektor dengan menggabung teknologi LCD dan DLP. Dengan penggabungan itu menjadikan LCOS menjadi proyektor terbaik dari proyektor jenis lainnya dan akan menghasilkan gambar yang lebih baik bahkan resolusi teknologi LCOS ini diperhitungkan dapat mencapai QXGA, yaitu 20148x1536 pixel.

You Might Also Like

0 komentar: